Anggota DPRD Sumbar HM Nurnas Serahkan 16 Hand Tractors pada Keltan di Padang Pariaman

Penyerahan hand tractors oleh anggota DPRD Sumbar HM Nurnas pada 16 kelompok tani di Padang Pariaman, Jumat (1/9/2023). (Foto/Riko)

PADANG PARIAMAN, mimbarnasional.com — Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Sumbar, H. Muhammad Nurnas  kembali menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani di wilayah Kabupaten Padang Pariaman.

Bantuan berupa 16 unit mesin hand tractors yang diperjuangkan HM Nurnas di tingkat provinsi agar keinginan petani dapat terealisasi. Tujuannya, untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan.

Bacaan Lainnya

Pada hari ini, Jumat (1/9/2023), HM Nurnas, anggota Komisi IV DPRD Sumbar menyerahkan 16 unit hand tractor, dengan rincian, 8 unit untuk kecamatan Lubuk Alung, 2 unit kecamatan Sungai Limau, 5 unit kecamatan Ulakan Tapakih, dan 1 unit untuk kecamatan Batang Anai.

Penyerahan 16 unit Alsintan untuk kelompok tani dan wanita tani dilakukan HM. Nurnas di jorong Pilubang, Nagari Katapiang, kecamatan Batang Anai, kabupaten Padang Pariaman, dihadiri langsung kelompok penerima, wali Jorong dan wali nagari, serta Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Horticultura Provinsi, Dede, juga Welita dari Kabupaten Padang Pariaman.

Diantara Wali Nagari yang hadir yakni Wali Nagari Sikabu, Jasriman mengatakan kalau bantuan Alsintan yang diperjuangkan HM. Nurnas sangat dibutuhkan masyarakat dalam meningkatkan penghasilan pendapatan petani.

“Kami sangat beruntung memiliki anggota DPRD Sumbar seperti Pak Nurnas ini, karena selalu konsisten dalam memperjuangkan masyarakat, khususnya petani dan nelayan, sehingga semangat dalam meningkatkan produksi pertanian semakin tinggi. Tahun ini saja sudah 3 kali kami menerima bantuan dari Pak HM Nurnas,” kata Jasriman mewakili masyarakat.

Dia juga berharap, agar HM. Nurnas bisa tetap bertahan di DPRD Sumbar, tentunya harus didukung oleh masyarakat, sehingga perjuangan terhadap masyarakat berlangsung tanpa henti.

“Terus terang soal alsintan ini, saya tidak bisa jalan sendiri mewujudkan visi dan misi saya selaku Wali Nagari, untung ada Pak Haji Nurnas yang mau mendengarkan aspirasi petani di daerah kami, Pak Nurnas bagi petani indak ado jariah bapantang buliah, InsyaAllah 2024 Pak Nurnas tetap jadi mitra petani,” tambahnya.

Hal senada juga disampaikan Dodi Marten, Wali Nagari Punggung Kasiak, Kecamatan Lubuk Alung. Dodi memiliki keyakinan, HM. Nurnas tidak akan pernah ingkar dari semua ucapannya, khususnya berkaitan dengan kepentingan masyarakat.

“Secara peralatan pertanian, hasil perjuangan Pak HM Nurnas sangat membantu para kelompok tani. Hampir semua kebutuhan peralatan tercukupi. Cuma kami sering terkendala dengan pengadaan pupuk. Semoga ke depan, Pak Nurnas juga bisa membantu kami memperjuangkan pengadaan pupuk sehingga mudah kami dapatkan,” harap Dodi.

Diperkuat lagi oleh mewakili kelompok Tani, Arsindo yang juga wali korong Kapalo Banda, Kanagarian Aia Tajun, kecamatan Lubuk Alung, dimana mereka siap dan akan selalu konsisten pula mendukung HM. Nurnas untuk tetap bisa berjuang sebagai wakil mereka di DPRD Sumbar.

Kepala UPTD BMSPP mewakili Dinas Perkebunan Hortukultural Sumbar Dede Sri Aulia menyikapi pernyataan penerima dan penyuluh mengatakan, semua usulan dari HM. Nurnas bersih dan rapi, sesuai aturan.

“Semua Pokir Pak HM. Nurnas di dinas kami semuanya clean and clear, baik administrasi pengadaan sampai ke penyerahan kepada kelompok tani dan kelompok wanita tani di berbagai nagari sasaran Pokir Pak Nurnas,” ujar Dede.

Sekaitan dengan penyerahan Alsintan, anggota DPRD Sumbar HM. Nurnas mengatakan, ini merupakan penganggaran aspirasi tahun 2023, dan penyerahan langsung diterima ketua kelompok bersangkutan.

“Kita tetap konsisten membantu masyarakat khususnya petani dan nelayan, karena ini merupakan program unggulan pemerintah provinsi Sumatera Barat, guna meningkatkan swasembada pangan, sehingga ketahanan pangan tercapai dan petani semakin makmur. Kebanggaan kita juga, alsintan yang kita bagikan saat ini adalah Yanmar yang jelas kualitasnya,” papar HM. Nurnas.

Ia juga menegaskan, selain Alsintan, pemerintah juga harus konsens pada pengairan persawahan, sehingga hasil produksi lahan pertanian semakin meningkat, dan bisa dirasakan banyak orang.

“Alsintan perlu tapi pengairan dan pupuk juga amat perlu, maka pemerintah harus focus untuk hal ini, sehingga program unggulan bisa terlaksana dan petani merasa nyaman dalam melakukan berbagai aktifitasnya. Tujuan kita jelas, berupaya meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan,” pungkas HM Nurnas. (mn/*/Mul)

Pos terkait