Wakil Ketua DPRD Sumbar Hadiri Apel Siaga Nataru di Kemenkum HAM

Wakil Ketua DPRD Sumbar H. Suwirpen Suib menghadiri Apel Siaga Pengamanan Natal Tahun 2022 dan Tahun Baru 2023 di kantor Wilayah Kemenkumham Sumbar, Jumat (23/12/2022) Jln. S Parman, Padang. (foto.dok/ist)

Padang, mimbarnasional.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, H. Suwirpen Suib, S.Sos menghadiri Apel Siaga Pengamanan Natal Tahun 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) di kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Barat, Kota Padang, Jumat (23/12/2022) Jln. S Parman, Padang.
Suwirpen berharap dengan apel siaga ini dapat terciptanya perayaan natal dan tahun baru yang aman dan lancar tanpa ada kendala yang berarti.
“Potensi lain yang harus diwaspadai adalah kemacetan, kecelakaan, ditempat kepadatan seperti bandara, pelabuhan dan lainnya. Dengan demikian pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi, sehingga perayaan natal 2022 serta tahun baru 2023 bisa mampu berjalan dengan kondusif,” katanya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumbar, R. Andika dalam sambutannya mengatakan, menghadapi libur natal 2022 dan tahun baru 2023 memang diperlukan peningkatkan keamanan serta ketertiban dan optimalisasi pelayanan terhadap tahanan di lapas dan rutan.
“Apel siaga jelang Natal dan tahun baru ini tujuannya untuk terciptanya kondisi aman dan tertib di lingkungan kerja Kemenkumham Sumbar, khususnya lingkungan lapas dan rutan di Sumatera Barat,” ungkap R. Andika dalam apel siaga yang dihadiri Unsur Forkompimda, Kepala OPD, Kepala Lapas dan Rutan se Sumbar serta undangan lainnya.
Usai apel, secara bersama-sama juga dilakukan pemusnahan barang hasil razia dengan cara dibakar. Barang yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil operasi razia dan penggeledahan yang dilakukan pada tahun 2022 di seluruh lapas dan rutan yang ada di Sumatera Barat.
“Operasi dan razia dilakukan dalam rangka mencegah gangguan keamanan dan ketertiban di seluruh lapas dan rutan yang ada di sumatera barat. Operasi ini juga dilakukan untuk mencegah masuknya barang terlarang ke dalam warga binaan,” ujarnya. (mn/*/mul)

Pos terkait